Whitepaper EVERSOL
Whitepaper EVERSOL disusun oleh tim inti EVERSOL pada kuartal keempat tahun 2025, di tengah tantangan skalabilitas dan keberlanjutan teknologi blockchain saat ini, dengan tujuan memperkenalkan arsitektur blockchain baru yang menggabungkan performa tinggi dan ramah lingkungan.
Whitepaper EVERSOL bertema “EVERSOL: Blockchain Berperforma Tinggi dan Berkelanjutan untuk Masa Depan”. Keunikan EVERSOL terletak pada mekanisme konsensus hibrida dan arsitektur pemrosesan berlapis yang diusung, demi mencapai throughput tinggi dan konsumsi energi rendah; makna EVERSOL adalah menyediakan lingkungan operasional yang lebih efisien dan hijau bagi aplikasi terdesentralisasi.
EVERSOL didirikan dengan tujuan membangun infrastruktur blockchain yang mampu mendukung aplikasi bisnis berskala besar sekaligus bertanggung jawab terhadap lingkungan. Gagasan utama dalam whitepaper EVERSOL adalah: melalui kombinasi mekanisme konsensus hibrida dan arsitektur pemrosesan berlapis, EVERSOL menciptakan keseimbangan inovatif antara desentralisasi, skalabilitas, dan keberlanjutan lingkungan, sehingga memungkinkan transfer nilai global dan deployment aplikasi yang aman, efisien, dan rendah karbon.
Ringkasan whitepaper EVERSOL
Apa itu EVERSOL
Bayangkan kamu punya sejumlah uang (di dunia blockchain, kita menyebutnya "token", misalnya token SOL di blockchain Solana), dan kamu ingin menyimpannya di bank untuk mendapatkan bunga (ini disebut "staking"), supaya uangmu bisa bekerja untukmu. Tapi, begitu kamu menyimpan uang itu, kamu harus menunggu beberapa waktu sebelum bisa mengambilnya kembali. Selama waktu itu, uangmu "terkunci", tidak bisa digunakan, dan tidak bisa diinvestasikan ke tempat lain. Ini seperti kamu menabung deposito berjangka, dapat bunga, tapi kalau butuh mendadak jadi repot.
EVERSOL hadir sebagai "bank pintar" untuk mengatasi masalah ini! Ini adalah sebuah
Jadi, fungsi inti EVERSOL adalah: kamu menyerahkan token SOL untuk di-staking, dan kamu menerima token eSOL sebagai bukti. Dengan cara ini, meskipun SOL-mu di belakang layar tetap menghasilkan imbal hasil staking, token eSOL di tanganmu bisa bebas digunakan, sesuai keinginanmu.
- Kamu menyimpan token SOL ke pool staking EVERSOL.
- Smart contract EVERSOL secara otomatis akan mendistribusikan SOL tersebut ke beberapa "validator" di jaringan Solana (Validator, bisa diibaratkan sebagai akuntan di dunia blockchain).
- Kamu langsung menerima token eSOL dalam jumlah yang setara.
- Kamu bisa menggunakan token eSOL di berbagai aplikasi DeFi di ekosistem Solana, seperti menyediakan likuiditas, melakukan pinjam-meminjam, dan lain-lain, sambil SOL asli-mu di pool staking EVERSOL tetap menghasilkan imbal hasil untukmu.
Visi Proyek & Value Proposition
EVERSOL bukan sekadar untuk menghasilkan uang, ia punya ambisi yang lebih besar.
- Masalah likuiditas dana: Staking tradisional seperti deposito berjangka, tidak bisa diambil sewaktu-waktu. EVERSOL, lewat token eSOL, mengubah "deposito berjangka" menjadi "tabungan harian" yang bisa digunakan kapan saja, sehingga efisiensi penggunaan dana meningkat drastis.
- Masalah desentralisasi jaringan: Jika semua orang staking SOL ke segelintir validator besar, mereka akan punya kekuasaan besar. EVERSOL secara cerdas mendistribusikan SOL ke banyak validator berbeda, termasuk validator kecil, sehingga kekuasaan tidak terpusat dan jaringan Solana jadi lebih sehat dan aman.
- Kompleksitas operasional: Bagi pengguna awam, memilih validator dan mengelola akun staking bisa rumit. EVERSOL mengotomatisasi semua proses ini, kamu cukup deposit SOL, sisanya diurus oleh sistem.
Karakteristik Teknologi
Operasi EVERSOL didukung oleh desain teknologi yang cerdik.
- Staking likuid: Ini fitur andalannya. Dengan minting token eSOL, aset staking kamu tidak lagi "mati", melainkan menjadi "uang hidup" yang bisa digunakan bebas.
- Strategi delegasi otomatis: Sistem EVERSOL secara cerdas memilih dan mendistribusikan SOL ke banyak validator, mempertimbangkan performa dan tingkat desentralisasi, demi memaksimalkan imbal hasil dan meminimalkan risiko.
- Pencairan staking instan: Biasanya, unstake dari jaringan Solana butuh "masa pendinginan" (2-3 hari). EVERSOL menyediakan opsi "unstake instan" sehingga kamu bisa langsung menarik SOL saat darurat, tanpa menunggu. Tentu, ini mungkin dikenakan biaya, atau tergantung likuiditas pool yang tersedia.
- Integrasi DeFi: Token eSOL didesain agar bisa terintegrasi mulus ke aplikasi DeFi di ekosistem Solana, artinya kamu bisa menggunakan eSOL untuk pinjam-meminjam, trading, menyediakan likuiditas, dan mendapatkan imbal hasil tambahan.
- Program on-chain: EVERSOL menggunakan program on-chain yang dikembangkan khusus untuk mengelola pool staking secara transparan dan otomatis.
Tokenomics
Token inti EVERSOL adalah eSOL, yang mewakili hak kepemilikan kamu di pool staking.
- Simbol token: eSOL
- Blockchain penerbitan: Blockchain Solana
- Total supply/mekanisme penerbitan: Supply eSOL bersifat dinamis, langsung terkait dengan jumlah SOL yang disimpan di pool staking EVERSOL. Saat kamu deposit SOL, sistem akan mint eSOL dalam jumlah yang sama, rasio awalnya 1:1. Seiring SOL yang di-staking menghasilkan reward, nilai eSOL terhadap SOL akan bertambah secara bertahap.
- Inflasi/burn: eSOL tidak punya mekanisme inflasi atau burn independen. Nilai eSOL bertambah dari reward staking SOL di bawahnya. Jaringan Solana sendiri punya rencana inflasi yang mempengaruhi supply SOL dan reward staking.
- Fungsi token:
- Bukti likuiditas: eSOL adalah "struk" staking SOL, membuktikan kepemilikan kamu di pool EVERSOL dan reward staking yang didapat.
- Aplikasi DeFi: Ini salah satu fungsi utama eSOL. Kamu bisa menggunakan eSOL di berbagai protokol DeFi di ekosistem Solana, misalnya sebagai agunan untuk meminjam token lain, atau dipasangkan dengan token lain untuk menyediakan likuiditas dan mendapatkan imbal hasil tambahan.
- Governance (potensial): Informasi resmi menyebutkan "EverSOL DAO Governance" (governance organisasi otonom terdesentralisasi), untuk voting komunitas dalam menentukan proyek Solana mana yang akan didanai. Ini mengindikasikan eSOL berpotensi punya fungsi governance di masa depan, memungkinkan pemegangnya ikut mengambil keputusan proyek, meski detailnya masih perlu ditunggu.
- Distribusi & info unlock token: Karena eSOL dicetak setelah pengguna staking SOL, tidak ada rencana distribusi dan unlock token tradisional. Supply eSOL tergantung pada berapa banyak SOL yang di-staking ke pool EVERSOL.
Tim, Governance & Dana
Keberhasilan sebuah proyek sangat bergantung pada tim dan mekanisme governance di belakangnya.
- Anggota inti, karakteristik tim: Proyek EVERSOL diluncurkan oleh
Everstake. Everstake bukan pemain baru di dunia blockchain, ia adalah salah satu validator terbesar di jaringan Solana, berdiri sejak 2018, melayani lebih dari 1 juta pengguna di lebih dari 80 jaringan blockchain. Bisa dibilang, Everstake adalah "veteran" berpengalaman dan berteknologi tinggi di dunia blockchain.
- Mekanisme governance: EVERSOL berencana menerapkan "EverSOL DAO Governance" untuk mewujudkan governance terdesentralisasi. Artinya, anggota komunitas (termasuk pemegang eSOL) berkesempatan ikut mengambil keputusan penting proyek, seperti voting proyek ekosistem Solana mana yang layak didanai.
- Treasury & runway dana: EVERSOL punya mekanisme unik, di mana sebagian reward pool staking (saat ini 7%) dialokasikan ke "treasury" khusus. Dana treasury ini bukan untuk tim, melainkan untuk mendanai proyek baru dan aktivitas pemasaran di ekosistem Solana, demi mendorong pertumbuhan ekosistem secara keseluruhan.
Roadmap
Walaupun sekarang sudah tahun 2025, menengok kembali beberapa tonggak penting EVERSOL di masa lalu bisa membantu memahami perjalanan proyek ini.
- Q4 2021: Pengembangan UI/UX pool staking EVERSOL selesai, testnet dan mainnet diluncurkan.
- Q1 2022: Halaman DeFi diluncurkan, pool staking EVERSOL selesai audit keamanan, frontend didesain ulang, dan proposal EVS DAO (governance organisasi otonom terdesentralisasi) diajukan.
- Q2 2022: Mekanisme governance EVS mulai diterapkan, token governance EVS mulai didistribusikan, menjalin kemitraan dengan penyedia likuiditas, dan melakukan aktivitas pemasaran produk.
- Q3-Q4 2022: Program kemitraan bisnis dimulai, menjalin kerja sama dengan berbagai wallet, centralized exchange (CEX), decentralized exchange (DEX), dan proyek DeFi, serta meluncurkan program referral.
Peringatan Risiko Umum
Investasi selalu berisiko, termasuk proyek blockchain. Sebelum berpartisipasi di proyek apa pun, penting untuk memahami risiko yang mungkin terjadi. Berikut beberapa risiko umum yang mungkin dihadapi EVERSOL:
- Risiko teknologi & keamanan:
- Celah smart contract: Semua proyek berbasis smart contract berpotensi punya bug, jika diserang bisa menyebabkan kerugian dana.
- Risiko validator: Meski EVERSOL mendistribusikan delegasi, jika validator yang dipilih mengalami gangguan besar, berbuat curang, atau performanya buruk, tetap bisa mempengaruhi reward staking bahkan keamanan dana.
- Keamanan program on-chain: Program on-chain yang digunakan EVERSOL juga bisa saja punya celah keamanan yang belum diketahui.
- Risiko ekonomi:
- Risiko depegging eSOL: Secara teori, nilai eSOL harus setara dengan SOL yang di-staking, tapi saat pasar bergejolak, likuiditas kurang, atau ada kejadian negatif, nilai eSOL dan SOL bisa saja berbeda sementara (depegging).
- Kerugian tidak tetap (Impermanent Loss): Jika kamu menggunakan eSOL untuk mining likuiditas di DeFi, saat harga eSOL dan token lain berubah drastis, kamu bisa mengalami
kerugian tidak tetap. Singkatnya, nilai aset likuiditas yang kamu sediakan bisa lebih rendah dibandingkan jika kamu hanya memegang kedua aset tersebut.
- Fluktuasi imbal hasil: Imbal hasil staking (APY) bisa berubah-ubah, tidak selalu stabil seperti yang diharapkan.
- Risiko regulasi & operasional:
- Ketidakpastian regulasi: Regulasi global terhadap kripto dan DeFi masih terus berubah dan berkembang, perubahan kebijakan di masa depan bisa mempengaruhi operasional EVERSOL.
- Risiko sentralisasi: Meski EVERSOL berupaya terdesentralisasi, sebagai pool staking, pengelolaan dan strategi delegasi tetap berpotensi mengandung risiko keputusan terpusat.
Checklist Verifikasi
Jika kamu ingin meneliti EVERSOL lebih lanjut, bisa cek info berikut:
- Alamat kontrak di block explorer:
- Alamat token eSOL di Solana:
Hg35Vd8K3BS2pLB3xwC2WqQV8pmpCm3oNRGYP1PEpmCM
- Alamat pool staking EVERSOL di Solana:
GUAMR8ciiaijraJeLDEDrFVaueLm9YzWWY9R7CBPL9rA
- Alamat token eSOL di Solana:
- Aktivitas GitHub: Kamu bisa menemukan repositori
everstake/eversol-ts-sdkdi GitHub, berisi kode SDK TypeScript EVERSOL, update terakhir pada 5 Desember 2024, menandakan proyek masih aktif dikembangkan.
- Laporan audit: DefiLlama menyebutkan EVERSOL sudah diaudit. Disarankan untuk mencari dan membaca laporan audit lengkap untuk mengetahui penilaian keamanan smart contract-nya.
Ringkasan Proyek
Singkatnya, EVERSOL adalah protokol staking likuid Solana yang diluncurkan oleh validator blockchain berpengalaman, Everstake. Dengan menerbitkan token eSOL yang likuid, EVERSOL secara cerdas mengatasi masalah dana terkunci pada staking SOL tradisional, sehingga pengguna bisa mendapatkan imbal hasil staking sekaligus tetap fleksibel berpartisipasi di aktivitas DeFi ekosistem Solana, meningkatkan efisiensi penggunaan dana.
EVERSOL tidak hanya fokus pada imbal hasil pengguna, tapi juga berupaya memperkuat desentralisasi jaringan Solana lewat strategi delegasi otomatis, serta mendukung pertumbuhan proyek baru di ekosistem Solana dengan mengalokasikan sebagian reward staking ke treasury, menunjukkan komitmen kontribusi terhadap ekosistem secara keseluruhan.
Meski roadmap historis EVERSOL sudah selesai, rencana masa depan detailnya belum diungkapkan secara publik. Seperti proyek blockchain lain, EVERSOL menghadapi risiko teknologi, ekonomi, dan regulasi. Sebelum berpartisipasi, pastikan kamu memahami risiko-risiko ini dan lakukan riset mandiri.
Untuk info lebih lanjut, silakan riset sendiri lewat sumber resmi dan komunitas EVERSOL.