Perbedaan pandangan di Federal Reserve terkait jalur suku bunga tahun 2026 semakin tajam, yang mungkin terus memengaruhi kinerja bitcoin dan pasar kripto.

Odaily melaporkan bahwa Federal Reserve telah memangkas suku bunga sebanyak tiga kali pada tahun 2025, dengan pemangkasan terbaru terjadi pada 10 Desember, menurunkan kisaran suku bunga dana federal menjadi 3,5%–3,75%. Namun, ekspektasi kebijakan terbaru menunjukkan bahwa meskipun suku bunga masih berada di level tertinggi sejak 2008, sepanjang tahun 2026 kemungkinan hanya ada satu kali ruang pemangkasan suku bunga. Perbedaan pendapat yang jelas di internal Federal Reserve mengenai jalur suku bunga sedang membawa ketidakpastian berkelanjutan bagi bitcoin dan pasar kripto.

Laporan tersebut menunjukkan bahwa "dot plot" yang dirilis Federal Reserve pada Desember 2025 memperlihatkan pandangan yang terpecah di antara para pembuat kebijakan terkait prospek suku bunga tahun 2026, dengan jumlah pejabat yang hampir sama memperkirakan tidak ada pemangkasan, satu kali, atau dua kali pemangkasan. Perbedaan ini membuat pasar kekurangan panduan yang jelas saat memasuki tahun 2026. Prediksi median saat ini menunjukkan suku bunga pada akhir 2025 sekitar 3,6%, dan pada akhir 2026 sekitar 3,4%, yang mengindikasikan hanya satu kali pemangkasan tahun depan.

Dari sisi ekspektasi pasar, data CME Group menunjukkan bahwa investor memperkirakan kemungkinan Federal Reserve memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan Januari hanya sekitar 20%, sementara kemungkinan pemangkasan pada pertemuan Maret naik menjadi sekitar 45%. Para analis umumnya berpendapat bahwa pasar tenaga kerja, tren inflasi (terutama dampak tarif), serta pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan, tetap menjadi variabel kunci yang memengaruhi arah kebijakan.

Selain itu, masa jabatan Ketua Federal Reserve Jerome Powell akan berakhir pada Mei 2026, dan ketidakpastian mengenai siapa penggantinya juga dianggap sebagai faktor potensial. Beberapa analisis menyebutkan bahwa setelah kepemimpinan baru menjabat, kemungkinan akan melanjutkan jalur pelonggaran secara bertahap, sehingga dapat mendukung aset berisiko pada paruh kedua periode tersebut.

Dari sisi pandangan industri, beberapa peneliti memperkirakan jika pasar tenaga kerja terus melemah, bahkan jika inflasi mengalami rebound sementara, Federal Reserve masih mungkin melakukan dua kali pemangkasan suku bunga pada 2026; namun ada juga skenario pesimistis, yaitu jika inflasi kembali meningkat, pemangkasan suku bunga dan pelonggaran likuiditas terpaksa dihentikan, yang dapat memberikan tekanan signifikan pada saham dan aset kripto.

Laporan tersebut menyimpulkan bahwa dibandingkan dengan ekspektasi optimis pasar sebelumnya terhadap "perubahan sikap dovish secara menyeluruh", sikap Federal Reserve yang saat ini lebih berhati-hati sedang melemahkan pemulihan sentimen pasar kripto. Namun dalam jangka menengah hingga panjang, ekspektasi penurunan suku bunga dan pergantian kepemimpinan masih dapat memberikan keuntungan sementara bagi bitcoin dan aset berisiko tinggi lainnya di masa depan. (Cointelegraph)